Jumat, 17 Januari 2014

GPS (Global Positioning System) adalah suatu sistem navigasi yang memanfaatkan satelit


Pendahuluan
GPS (Global Positioning System) adalah suatu sistem navigasi yang memanfaatkan satelit sehingga gps dapat memberikan informasi posisi dan waktu suatu tempat dibumi dengan akurat. Penerima gps memperoleh sinyal dari beberapa satelit yang mengorbit bumi yang terdiri dari 24 susunan satelit,



            GPS (Global Positioning System) juga sebuah sistem navigasi berbasiskan radio yang menyediakan informasi koordinat posisi, kecepatan, dan waktu kepada pengguna di seluruh dunia. Jasa penggunaan satelit GPS tidak dikenakan biaya. Pengguna hanya membutuhkan GPS receiver untuk dapat mengetahui koordinat lokasi. Keakuratan koordinat lokasi tergantung pada tipe GPS receiver.
            GPS terdiri dari tiga bagian yaitu satelit yang mengorbit bumi (Satelit GPS mengelilingi bumi 2x sehari), stasiun pengendali dan pemantau di bumi, dan GPS receiver (alat penerima GPS). Satelit GPS dikelola oleh Amerika Serikat. Alat penerima GPS inilah yang dipakai oleh pengguna untuk melihat koordinat posisi. Selain itu GPS juga berfungsi untuk menentukan waktu.
            Satelit GPS memancarkan dua sinyal yaitu frekuensi L1 (1575.42 MHz) dan L2 (1227.60 MHz). Sinyal L1 dimodulasikan dengan dua sinyal pseudo-random yaitu kode P (Protected) dan kode C/A (coarse/aquisition). Sinyal L2 hanya membawa kode P. Setiap satelit mentransmisikan kode yang unik sehingga penerima (GPS Receiver) dapat mengidentifikasi sinyal dari setiap satelit. Pada saat fitur ”Anti-Spoofing” diaktifkan, maka kode P akan dienkripsi dan selanjutnya dikenal sebagai kode P(Y) atau kode Y. Penghitungan posisi dilakukan dengan 2 cara yaitu dengan kode C/A dan kode P(Y). GPS receiver menghitung jarak antara GPS receiver dengan satelit (pseudorange).
            Ada tiga jenis alat GPS: Tipe pertama adalah GPS Navigasi, GPS Navigasi biasanya memiliki tingkat kesalahan dibawah 10 m (rata-rata GPS tipe ini memiliki kesalahan 3 sampai dengan 6 meter), Harga GPS Navigasi berkisar dari Rp 750 ribu sampai dengan Rp 10 juta-an). Tipe kedua adalah tipe GPS Geodesi single frekuensi, GPS Geodesi single frekuensi biasanya digunakan untuk pemetaan, tingkat kesalahan dibawah 1 m, GPS Geodesi tipe ini dijual sekitar 20 -30 jutaan. GPS tipe terakhir adalah GPS tipe Geodetik dual frekuensi, GPS ini memiliki tingkat ketelitian yang tinggi dan tingkat kesalahannya di bawah 1 cm. GPS Geodesi dual frekuensi digunakan untuk mengukur pergerakan tanah.
            GPS receiver tipe navigasi sudah cukup untuk pemula. GPS receiver paling murah adalah tipe GPS receiver dengan bluetooth, perangkat ini sekitar Rp 700.000 dan harus memiliki PDA/Ponsel/Komputer/Laptop yang memiliki koneksi bluetooth serta software seperti GarminXT, nusamap, mapking atau nokiamap.
            GPS tipe handheld seperti GPSMap 76CSx biasanya digunakan untuk orang yang hobi memancing di laut. Sayangnya GPSMap 76CSx ini cenderung kehilangan sinyal bila sedang berada di bawah pohon/di dalam gedung. Bagi pemancing, hal ini tidak perlu dirisaukan karena di tengah laut, langit tidak ada halangan (kecuali sedang mendung). Keunggulan GPSMap 76CSx adalah kemampuannya untuk mengapung, hal ini mungkin dibutuhkan saat alat secara tidak sengaja terjatuh ke laut.
            Pengguna kendaraan roda 4 sering membutuhkan panduan jalan, terutama di tempat yang belum pernah dikunjungi. Penggunaan peta sangat kurang praktis dan mengganggu perjalanan. Untuk keperluan penunjuk arah jalan umumnya digunakan Garmin Nuvi yang sudah dilengkapi dengan city navigator.
            Pendaki gunung / hobi berburu di hutan dapat menggunakan Garmin etrex Vista tipe HCx atau Garmin Rino 530 HCx. Garmin etrex Vista HCx dijual dengan harga +/- Rp 3.850.000 dilengkapi dengan peta gratisan dalam memori mikro sd 256 MB. Garmin Rino 530 HCx dilengkapi dengan 2 way radio dan bisa mengirim dan menerima posisi sesama pengguna Rino, harganya sekitar Rp 4.600.000. Kode H menunjukkan alat  tersebut high sensitif, C artinya layar berwarna. Kode x mungkin artinya alat ini bisa menggunakan expandable memori (memori SD mikro). Kedua alat ini dilengkapi dengan gasket yang melindungi alat dari benturan dan air (IPX7). Bagi pembeli alat GPS di Indonesia perlu memperhatikan basemap-nya, Basemap yang digunakan adalah Pacific recreational routeable basemap, bukan America recreational.


Latar belakang
A .  mamfaat.
Landasan Teori…Saat ini GPS adalah sistem satelit navigasi yang paling populer dan paling banyak diaplikasikan di dunia, baik di darat, laut, udara, maupun angkasa. Disamping aplikasi-aplikasi militer, bidang-bidang aplikasi GPS yang cukup marak saat ini antara lain meliputi survai pemetaan, geodinamika, geodesi, geologi, geofisik, transportasi dan navigasi, pemantauan deformasi, pertanian, kehutanan, dan bahkan juga bidang olahraga dan rekreasi.Tapi mungkin belum banyak yang tahu apa itu sebenarnya GPS, GPS (Global Positioning System) adalah sistem satelit navigasi dan penentuan posisi yang dimiliki dan dikelola oleh Amerika Serikat. Sistem ini didesain untuk memberikan posisi dan kecepatan tiga-dimensi serta informasi mengenai waktu, secara terus menerus di seluruh dunia tanpa bergantung waktu dan cuaca, bagi banyak orang secara simultan. Saat ini GPS sudah banyak digunakan orang di seluruh dunia dalam berbagai bidang aplikasi yang menuntut informasi tentang posisi, kecepatan, percepatan ataupun waktu yang teliti. GPS dapat memberikan informasi posisi dengan ketelitian bervariasi dari beberapa millimeter sampai dengan puluhan meter. Dengan GPS kita dapat mengetahui posisi geografis kita (lintang, bujur, dan ketinggian di atas permukaan laut), jadi dimanapun kita berada di muka bumi ini, kita dapat mengetahui posisi kita dengan tepat.GPS dalam istilah formalnya adalah NAVSTAR GPS, singkatan dari Navigation Satellite Timing and Ranging Global Positioning Sistem. GPS terdiri atas 3 segmen utama, yaitu segmen angkasa yang terdiri atas satelit GPS, segmen sistem kontrol yang terdiri atas stasiun-stasiun pemonitor dan pengontrol satelit dan segmen pemakai yang terdiri atas pemakai GPS termasuk alat-alat penerima dan pengolah sinyal dan data GPS. Dalam penerapannya sinyal-sinyal yang diterima oleh GPS kemudian diubah menjadi informasi tentang posisi (koordinat dan ketinggian). Dalam hal ini data yang diperoleh oleh receiver masih mengandung unsur-unsur kesalahan antara lain kesalahan ephemeris (orbit), bias ionosfir, bias troposfir, efek multipath, cycle slips dan noise. Pembahasan Pengertian GPS Serta Kemampuannya,GPS (Global Positioning System) adalah sistem satelit navigasi dan penentuan posisi yang dimiliki dan dikelola oleh Amerika Serikat. Sistem ini didesain untuk memberikan posisi dan kecepatan tiga-dimensi serta informasi mengenai waktu, secara kontinyu di seluruh dunia tanpa bergantung waktu dan cuaca, bagi banyak orang secara simultan. Saat ini GPS sudah banyak digunakan orang di seluruh dunia dalam berbagai bidang aplikasi yang menuntut informasi tentang posisi, kecepatan, percepatan ataupun waktu yang teliti. GPS dapat memberikan informasi posisi dengan ketelitian bervariasi dari beberapa millimeter (orde nol) sampai dengan puluhan meter.Beberapa kemampuan GPS antara lain dapat memberikan informasi tentang posisi, kecepatan, dan waktu secara cepat, akurat, murah, dimana saja di bumi ini tanpa tergantung cuaca. Hal yang perlu dicatat bahwa GPS adalah satu-satunya sistem navigasi ataupun sistem penentuan posisi dalam beberapa abad ini yang memiliki kemampuan handal seperti itu. Ketelitian dari GPS dapat mencapai beberapa mm untuk ketelitian posisinya, beberapa cm/s untuk ketelitian kecepatannya dan beberapa nanodetik untuk ketelitian waktunya. Ketelitian posisi yang diperoleh akan tergantung pada beberapa faktor yaitu metode penentuan posisi, geometri satelit, tingkat ketelitian data, dan metode pengolahan datanya.Perkembangan GPS. Sejarah GPS dimulai dari awal tahun 1960-an saat Departemen Pertahanan (Dephan) Amerika Serikat merasa perlu memiliki sistem navigasi yang akurat, dapat berfungsi secara global, dalam segala cuaca, dan tersedia setiap saat. Berbagai pendekatan dan teknologi diuji coba sampai akhirnya pada akhir tahun 1973 Dephan AS menyetujui pelaksanaan uji coba satelit Navstar yang menjadi generasi pertama dari satelit GPS. Hingga tahun 1983, masa pemerintahan Presiden Ronald Reagan mengizinkan penggunaan GPS untuk pesawat sipil setelah terjadi insiden penembakan pesawat Korean Airlines, penerbangan 007 yang dianggap “nyasar” melintasi perbatasan Uni Soviet. Sejak saat itu, GPS mulai disiapkan untuk dipergunakan oleh kalangan sipil secara internasional, terutama untuk kalangan penerbangan dan kelautan. Lonjakan pesat industri GPS pertama terjadi di tahun 1991 saat terjadinya Perang Teluk. Pada saat itu, Pentagon memesan 10.000 unit dan 3.000 unit perangkat GPS nonmiliter dari Trimble Navigation dan Magellan Systems. Pada perkembangan selanjutnya, perangkat GPS terus dikembangkan semakin baik, andal, dan terjangkau harganya.

B.1. peran G P S secara umum
Peranan GPS Bidang Militer, GPS digunakan untuk keperluan perang, seperti menuntun arah bom, atau mengetahui posisi pasukan berada. Dengan cara ini maka kita bisa mengetahui mana teman mana lawan untuk menghindari salah target, ataupun menetukan pergerakan pasukan. Bidang Navigasi, GPS banyak juga digunakan sebagai alat navigasi seperti kompas. Beberapa jenis kendaraan telah dilengkapi dengan GPS untuk alat bantu nivigasi, dengan menambahkan peta, maka bisa digunakan untuk memandu pengendara, sehingga pengendara bisa mengetahui jalur mana yang sebaiknya dipilih untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Bidang Sistem Informasi Geografis, Untuk keperluan Sistem Informasi Geografis, GPS sering juga diikutsertakan dalam pembuatan peta, seperti mengukur jarak perbatasan, ataupun sebagai referensi pengukuran. Bidang Sistem pelacakan kendaraan, Kegunaan lain GPS adalah sebagai pelacak kendaraan, dengan bamtuan GPS pemilik kendaraan/pengelola armada bisa mengetahui ada dimana saja kendaraannya/aset bergeraknya berada saat ini. Bidang Pemantau gempa, Bahkan saat ini, GPS dengan ketelitian tinggi bisa digunakan untuk memantau pergerakan tanah, yang ordenya hanya mm dalam setahun. Pemantauan pergerakan tanah berguna untuk memperkirakan terjadinya gempa, baik pergerakan vulkanik ataupun tektonik.
B.2. peran GPS terhadap dunia perikanan dan kelautan
Marine GPS berbasis perangkat adalah anugerah bagi semua pelaut. Hal ini didasarkan pada Global Positioning System atau GPS. Ini merupakan konstelasi satelit orbit bumi yang dua kali sehari, waktu yang tepat dan transmisi informasi posisi. Dengan GPS, Anda dapat melihat lokasi    yang tepat And adan kembali ke tujuan awal anda.      
            menggunakan Perangkat GPS laut itu dimulai dari langkah pertama sebelum pergi ke laut - perencanaan perjalanan. Salah satu keuntungan yang paling vital menggunakan GPS laut adalah bahwa perangkat umum bertanggung jawab untuk menyelamatkan nyawa. Selain itu, GPS laut juga mengurangi kemungkinan tersesat dilaut.  
            Biasanya, laut sistem GPS digunakan oleh Coast Guard untuk melacak kapal ketika mereka bergerak sepanjang garis pantai. Ini akan memberi mereka ide dari arah dimana arah kapal.Dengan teknologi GPS laut, rute perencanaan untuk kapal lainnya telah dimungkinkan untuk kru. Selain itu, teknologi ini juga membantu dalam menghindari benturan yang dapat menyebabkan kematian atau kecelakaan lain yang dapat menyebabkan kerusakan kapal. Pada dasarnya, ada berbagai macam GPS laut di pasar. Mulai dari suara yang diaktifkan dengan sistem komputer ke sistem GPS sederhana radar-oriented. GPS laut lebih populer sistem akan menjadi salah satu yang suara-diaktifkan. Entah bagaimana pelaut berhubungan dengan jenis sistem GPS laut karena mereka menemukan kenyamanan dalam mendengarkan suara 'manusia'; meskipun mungkin dihasilkan satu komputer. Adapun sistem radar-berorientasi GPS, mereka hanya mengeluarkan bunyi bip sebagai bentuk sinyal. Hal ini membuat interaksi dengan GPS laut kurang 'satu' pribadi, walaupun mereka sangat efektif dalam mencari posisi.

            Orang biasanya merasa bahwa mereka membutuhkan banyak pengetahuan laut untuk mengoperasikan GPS laut. Namun hal ini tidak terjadi. Seperti halnya sistem GPS lain, semua yang perlu Anda lakukan adalah untuk membaca manual dan memahami sinyal yang ditampilkan pada perangkat GPS. Setelah itu, Anda dapat memprogram perangkat GPS laut sesuai dengan persyaratan dari perjalanan Anda di laut lepas.
Bagi para pencari ikan GPS adalah alat yang menakjubkan yang mengambil, menghilangkan kesulitan untuk menemukan/menangkap ikan. Ada berbagai macam GPS pencari ikan hari ini. Internet merupakan tempat yang tepat untuk memulai mencari informasi. Beberapa situs akan memiliki informasi umum mengenai perangkat inovatif, yang lainnya akan memiliki rincian mengenai model tersedia secara komersial. Anda dapat memeriksa fitur serta fungsi dan apa yang akan mereka beli untuk meningkatkan peluang sukses memancing. Berikut adalah ringkasan dari beberapa mode terkenal:

            1)   Hummingbird  383c  Combo  Fish  Finder           GPS.

            Pencari ikan ini memiliki GPS built-in resolusi UniMap mil laut dari USA daratan danau, sungai dan wilayah pesisir. Selain itu, fitur kunci mencakup banyak paket di dalamnya seperti penerima 16 saluran WAAS GPS internal dengan antena omni-directional untuk kinerja yang lebih tinggi. Model ini memberikan pembacaan temperatur air yang akurat dan dapat didesain untuk kedua lingkungan air laut dan segar.
Selain itu juga dapat membekukan bingkai segera; berhenti menampilkan memungkinkan lebih banyak waktu untuk memeriksa rincian. desain yang kompak adalah sempurna jika ada cukup ruang di kapal Anda. Selain itu, pencari ikan ini GPS dapat dengan mudah dipasang pada ruang mounting di perahu. Model ini yang memiliki sonar DualBeam PLUS, yang memberikan jangkauan yang lebih luas dari bagian bawah. Hal ini juga membuat pekerjaan jauh lebih mudah mencari ikan dengan built in zoom yang disesuaikan pada tingkat tampilannya.
  2)  FishElite Eagle Ikan Finder  GPS           500c.

            Model ini merupakan pilihan populer untuk pencari ikan GPS. Memiliki kualitas tinggi sangat cerah dan 256 warna layar LCD. Selanjutnya adalah combo ukuran penuh 200 kHz sonar dan GPS pemetaan dan WAAS dengan 256 warna, sinar matahari-dapat dilihat 320Vx240H  pixel.  Apa yang hebat tentang mode ini adalah bahwa ia menawarkan definisi tinggi untuk membantu Anda mengidentifikasi apa yang Anda cari. Bahkan, pencari ikan GPS dapat mengungkapkan warna ikan tersembunyi di bawah air. Hal ini juga dilengkapi dengan sebuah sensor kecepatan ping opsional dan disesuaikan dengan HyperScroll otomatis untuk menunjukkan target ikan pada kecepatan kapal yang            lebih     tinggi. sistem GPS finder juga dilengkapi dengan built-in sensor suhu di transduser, memperbesar pelacakan bawah dan mudah memperbesar dan memperkecil kontrol serta dan menonaktifkan alarm sonar. Model ini juga dilengkapi dengan  peta   pra-instal  dari  benua   Amerika  dan hawai.
    • Cara kerja GPS
Cara kerja sistem GPS pada dasarnya adalah menentukan jarak antara posisi satelit-satelit GPS pada orbitnya di angkasa luar ke alat penerima GPS. Dengan minimal 4 signal satelit yang diterima pada alat penerima GPS, maka alat penerima GPS dapat menghitung, dengan tingkat ketelitian tertentu, lokasi? alat penerima GPS tersebut di atas permukaan bumi.Lebih dari 3 satelit dengan 24 satelit aktif GPS yang mengorbit di angkasa luar, tersebar di 6 bidang orbit. 10820401046480. Sinyal yang dipancarkan oleh satelit GPS memuat informasi waktu kapan signal itu dipancarkan dan juga informasi mengenai posisi satelit yang bersangkutan di angkasa luar. Satelit GPS dilengkapi dengan jam atom yang memiliki ketelitian sangat tinggi, sehingga data waktu yang terbungkus dalam sinyal GPS mempunyai tingkat ketepatan/akurasi yang tinggi.Tingkat ketelitian yang dibutuhkan dari alat GPS bergantung pada penggunaan alat GPS tersebut. Akurasi penentuan posisi alat GPS komersial saat ini yang hanya menggunakan informasi dari GPS (standalone GPS) adalah sekitar 100 meter, sedangkan bila menggunakan tambahan referensi informasi lain (differential GPS) yang standar maka tingkat akurasinya bisa antara 10 cm sampai 1m.Perangkat-perangkatnya setiap satelit mentransmisikan dua sinyal yaitu L1 (1575.42 MHz) dan L2 (1227.60 MHz). Sinyal L1 dimodulasikan dengan dua sinyal pseudo-random yaitu kode P (Protected) dan kode C/A (coarse/aquisition). Sinyal L2 hanya membawa kode P. Setiap satelit mentransmisikan kode yang unik sehingga penerima (perangkat GPS) dapat mengidentifikasi sinyal dari setiap satelit. Pada saat fitur ”Anti-Spoofing” diaktifkan, maka kode P akan dienkripsi dan selanjutnya dikenal sebagai kode P(Y) atau kode Y. Perangkat GPS yang dikhususkan buat sipil hanya menerima kode C/A pada sinyal L1 meskipun pada perangkat GPS yang canggih dapat memanfaatkan sinyal L2 untuk memperoleh pengukuran yang lebih teliti.Perangkat GPS menerima sinyal yang ditransmisikan oleh satelit GPS. Dalam menentukan posisi, kita membutuhkan paling sedikit 3 satelit untuk penentuan posisi 2 dimensi (lintang dan bujur) dan 4 satelit untuk penentuan posisi 3 dimensi (lintang, bujur, dan ketinggian). Semakin banyak satelit yang diperoleh maka akurasi posisi kita akan semakin tinggi. Untuk mendapatkan sinyal tersebut, perangkat GPS harus berada di ruang terbuka. Apabila perangkat GPS kita berada dalam ruangan atau kanopi yang lebat dan daerah kita dikelilingi oleh gedung tinggi maka sinyal yang diperoleh akan semakin berkurang sehingga akan sukar untuk menentukan posisi dengan tepat atau bahkan tidak dapat menentukan posisi.
            Cara menggunakan GPS -278765-245110 Langkah pertama kita adalah hanya memilih kemana tujuan kita, kemudian GPS itu akan nuntun kita ke tempat yang dituju melalui peta yang ada di GPS itu, selain itu, yang menarik dari GPS ini, adalah GPS akan kasih jalan yang paling cepat untuk sampai pada tujuan, bisa berupa garis yang ditampikan di peta GPS dari tempat kamu sekarang ke tempat tujuan, dan bahkan dia bisa menuntun kamu misalkan ada belokan bisa memotong jalan.
    • Keuntungan dan Kerugian dari GPS.
      Keuntungan GPS
 Kelebihan GPS untuk Navigasi laut, udara dan darat adalah untuk menentukan posisi,pemetaan,penunjuk arah target yang dituju dan lain-lain. Salah satu contoh: aplikasi GPS dibidang militer pada umumnya dapat dibagi menjadi beberapa bagian misalnya, pemetaan (penentuan posisi titik-titik target terutama pada masalah topografi angkatan darat, pencitraan, foto udara, dan beberapa analisis spasial yang ditujukan untuk mendukung perencanaan operasi), navigasi, tracking (monitoring atau pemantauan), atau bahkan sebagai tools penuntun posisi-posisi sasaran peluru kendali, Rover, UAV, dan AUV. Navigasi sering kali dilakukan oleh personel militer yang sedang menempuh perjalanan dari suatu tempat ke tempat-tempat lain yang menjadi targetnya. Oleh karena itu, dengan mengkombinasikan peta, kompas, dan GPS (receiver), maka proses navigasi menjadi lebih mudah dan menyenangkan bagi siapapun. Demikian pula bagi personel militer yang bergerak dengan menggunakan platform (kendaraan), bila menggunakan peta (terutama dijital) dan GPS (receiver), navigasinya menjadi jauh lebih mudah, menyenangkan, dan cepat.
Kekurangan GPS
Penggunaan GPS untuk mengetahui posisi yang mengandalkan setidaknya tiga satelit ini tidak selamanya akurat. Terkadang, dibutuhkan satu satelit untuk memperbaiki sinyal yang diterima. kemudian  ketidak akuratan posisi yang ditunjukkan. GPS ini dipengaruhi oleh posisi satelit yang berubah dan adanya proses sinyal yang ditunda. Kecepatan sinyal GPS ini juga seringkali berubah karena dipengaruhi oleh kondisi atmosfer yang ada. Selain itu, sinyal GPS juga mudah terifensi dengan gelombang electromagnetic lainnya.

Gambar GPS

Beberapa model-model GPS yang sering digunakan


                        

                                                                                






Penutup
            Seperti dua sisi mata uang, perkembangan teknologi yang ada sekarang ini juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Dari dua contoh diatas, kehadiran global positioning system (gps) yang ada di toko gps, memang sangat membantu kehidupan manusia. Dengan kehadiran dua alat ini, kehidupan manusia menjadi lebih praktis dan efisien. Tetapi, ada kalanya sistem dalam alat-alat tersebut tidak berfungsi dengan baik. Contohnya, malfungsi  delacroy voting systems yang menyebabkan proses perhitungan kandidat yang salah. Sebagai alat buatan manusia, kehadiran electronic voting machines yang kita anggap sangat hebat ternyata tak lepas dari eror/malfungsi.
            Kesimpulannya adalah system GPS yang ada saat ini atau yang di bahas ini adalah bisa menunjukkan secara tepat posisi dimanapun anda berada di atas bumi ini. (walaupun tingkat keakuratannya masih belum sempurna), dalam kondisi cuaca apa pun tidak masalah, dengan menggunakan bantuan satelit. GPS biasanya sudah terdapat fungsi kompas, barometer, termometer dan jam.
DAFTAR  PUSTAKA [Online].Tersedia: httpwww.scribd.comdoc36276784makalah-GPS DIUNDUH : 29 SEPTEMBER 2010







                                                                                                                      
     Tugas: MATA KULIAH NAVIGASI

MAKALAH NAVIGASI GPS (GLOBAL POSITIONING SYSTEM )
       O
       L
       E
       H
FAISAL FAHMI
                                                      Nim: 08160001






      FAKULTAS PERIKANAN
          UNIVERSITAS  ABULYATAMA ACEH
     2011






                                                                                                                 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar